Padang-kupaspost.com-
Bencana alam banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah Sumatera Barat, khususnya Kota Padang, menyisakan duka mendalam bagi masyarakat setempat. Salah satu korban terdampak adalah Kopral Kepala Marinir Ikhwan Arif, prajurit petarung Korps Marinir yang rumahnya di Perumahan Trans Kencana Indah Gurun Laweh, Kecamatan Nanggalo, hanyut tersapu derasnya arus sungai pada Jumat, 28 November 2025.

Rumah yang selama ini menjadi tempat berlindung bagi keluarga Kopka Mar Ikhwan tersebut tak mampu menahan gempuran air bah. Dengan kesedihan yang mendalam, Ikhwan hanya bisa pasrah menyaksikan bangunan rumahnya luluh lantak dan terbawa arus sungai saat banjir besar melanda kota Padang. Kejadian tragis itu berlangsung cepat, menyisakan kenangan pahit yang sulit dilupakan.

Atensi Pimpinan TNI AL

Peristiwa yang menimpa Kopka Mar Ikhwan mendapat perhatian penuh dari pimpinan TNI Angkatan Laut. Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., serta Panglima Korps Marinir (Pangkormar), Letnan Jenderal TNI (Mar) Dr. Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., memberikan instruksi untuk memastikan seluruh prajurit yang terdampak mendapatkan perhatian dan dukungan optimal, Rabu (10/12/2025).

Sebelumnya, Komandan Komando Daerah Angkatan Laut (Dankodaeral) II, Laksamana Muda TNI Sarimpunan Tanjung, telah turun langsung meninjau lokasi dan menyampaikan bantuan awal kepada keluarga Kopka Mar Ikhwan.

Kunjungan Pangkormar ke Mako Kodaeral II

Dalam rangka memastikan kondisi prajurit serta menegaskan komitmen pimpinan terhadap kesejahteraan anggota, Pangkormar melaksanakan kunjungan resmi ke Markas Komando Daerah Angkatan Laut II. Kedatangan beliau disambut oleh Dankodaeral II, Wakil Dankodaeral II, Kapoksahli, pejabat utama, serta para Komandan Satuan di jajaran Kodaeral II.

Kunjungan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, namun juga bagian dari rangkaian kegiatan pemberian tali asih kepada Kopka Mar Ikhwan Arif. Bantuan tersebut diberikan sebagai bentuk kepedulian, empati, dan dukungan moral dari Korps Marinir kepada prajurit yang sedang menghadapi cobaan berat.

Pengarahan dan Motivasi untuk Prajurit Petarung

Dalam kesempatan tersebut, Pangkormar memberikan pengarahan khusus kepada seluruh prajurit petarung di lingkungan Kodaeral II. Beliau menekankan pentingnya soliditas, ketangguhan mental, serta nilai-nilai keprajuritan dalam menghadapi berbagai tantangan, baik dalam penugasan maupun kehidupan pribadi.

Pangkormar juga menegaskan bahwa setiap prajurit adalah bagian dari keluarga besar Korps Marinir, sehingga kebersamaan dan kepedulian menjadi fondasi utama dalam membangun kekuatan satuan.

"Kita adalah keluarga. Ketika satu prajurit tertimpa musibah, seluruh Korps Marinir ikut merasakan. Kehadiran kita di sini adalah bukti bahwa Marinir tidak pernah meninggalkan anggotanya," ujar Pangkormar dalam pengarahannya.

Bentuk Kepedulian TNI AL kepada Prajurit

Pemberian tali asih ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga Kopka Mar Ikhwan serta mempercepat proses pemulihan pascabencana. TNI AL menegaskan komitmen untuk terus hadir bagi prajurit yang membutuhkan bantuan, terutama pada situasi darurat seperti bencana alam.

Kunjungan ini menjadi bukti nyata bahwa prajurit petarung tidak pernah berjalan sendiri, dan Korps Marinir selalu menjadi tempat kembali yang penuh perhatian serta kepedulian.

Dispen Kodaeral II

Next
This is the most recent post.
Previous
Posting Lama
 
Top