Tri Suryadi (Wali Feri)-Taslim (Andah) sosok yang mambasuik dari bumi dan harapan baru masyarakat Padang Pariaman.



Padang Pariaman, Kupas-news.com- Sosok generasi muda calon pemimpin Kabupaten Padang Pariaman memang menjadi buah bibir. Nyaris setiap sudut lapau sudah menjadi komsumsi pembicaraan politik. Ya, kurenah dan tutur katanya yang santu, sehingga bisa jadi penyejuk bagi masyarakat. 

Apalagi, kepeduliannya yang tinggi kepada masyarakat, menjadi dorongan dari masyarakat bawah untuk menyatukan dan menyatakan dukungan agar ia menjadi pemimpin di Kabupaten Tabuik ini.

Kejenuhan dengan janji-janji manis para pemimpin terdahulu. Maka, harapan perubahan dan pembaharuan dalam mewujudkan kebersamaan ditubuh demokrasi kita akan tancapkan pengorbanan lahir dan batin untuk padang pariaman. Ini merupakan desakan masyarakat, dan masyarakat adalah kita warga Padang Pariaman.

Padang pariaman merupakan daerah yang memiliki objektifitas yang harus kita kibarkan. Kibarkan pembangunan dengan pemimpin yang mampu memotivasi seluruh lampisan masyarakat. 

Mengobarkan semangat-semangat masyarakat untuk tetap menjadi lakon pembangunan. Bertindak inspiratif menciptakan motivasi terhadap kreatifitas masyarakat Padang Pariaman untuk terus bergerak.

Nah, sosok Tri Suryadi atau yang akrab disapa wali Feri selalu mengutamakan logika yang benar untuk memimpin. Pada dirinya " Taraso Minangnyo" hal ini menggambarkan Tri Suryadi (wali Feri) merupakan pemimpin yang fleksibel dan selalu dekat dengan masyarakat serta tokoh-tokoh yang bergaris bahu NINIAK MAMAK. 

Sebab niniak mamak menjadi tauladan untuak sanak, kaum, anak dan kemanakan. Disamping itu, ninik mamak tampek batanyo babarito.

"niniak mamak merupakan suluah bendang dalam nagari, urek tampek baselo, batang tampek basanda, daun tampek balinduag.
Dan bakotopun manyalasai," pada diri Wali Feri bisa merangkul dan memposisikan dirinya.

Secara garis besar, dengan majunya Sosok Wali Feri-Taslim membuat bangga masyarakat Padang Pariaman, Ia pemuda yang kreatif, memiliki pemuda yang tak kenal lelah, Mampu menjadi hakikat parik paga dalam nagari. 

Tak heran, bahwa Wali Feri selalu memberi motivasi, santun terhadap orang yang lebih tua dan saling menghargai antar sesama. Terus bergerak dan terus berbuat untuk nagari. Begitulah pesan yang sering beliau ucapkan untuk pemuda, "Jika pemuda sehat dan bermartabat, maka bangsa kuat. Pemudanya kuat, maka bangsanya maju," 

Bagusnya lagi, dimanapun posisi beliau, wali Feri tetap mensuport bagi siappun yang ingin berbuat atau berkarya untuk daerah dan nagari.

Selanjutnya, keistimewaan wali Feri menjadikan beliau pemimpin yang bijaksana, sehingga perubahan-perubahan dalam bentuk apapun menjadi ruang edukasi untuk generasi padang pariaman kedepannya. Ini juga sebuah bukti nyata, bentuk sebuah perubahan dan sudah kehendak masyarakat.

" Talangkang carano kaco, badarai carano kandi. Bareh nan samo dirandang,
Baganggang karano dek raso
Bacarai karano dek budi
Itu nan samo kito pantangkan"

Mengimplementasikan "bakato nan bana". Merupakan ciri khas bagi seorang pemimpin yang bijak sana. 

Kedekatan beliau dengan seluruh elemen menjadikan wali feri seorang pemimpin yang banyak di suarakan oleh masyarakat. 

Statmen yang positif terus mengalir kepada Tri Suryadi ( Wali feri ). Dibanjiri oleh dukungan masyarakat padang pariaman diberikan secara ikhlas. 

Beliau dikenal sebagai calon yang memiliki jiwa kepemimpinan, sederhana dan bijaksana. Mulai dari Ketua Pemuda, Wali Nagari, Anggota DPRD kabupaten Padang Pariaman, Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat.

Merakit karir wali Feri seorang pemimpin yang ulung, dan hal itu juga mengantarkan wali Feri fasih dengan wawasan ke daerahan. Sehingga beliau ingin menerobos untuk membangun padang pariaman MAJU dan SEJAHTERA. Hariyanto, SS, SH, Sutan Malin Mudo (Pemerhati Sosial)

 
Top