Dr. H. Fauzi Bahar, M. Si Dt. Nan Sati menyerahkan secara simbolis Randang kepada pihak ACT Kota Padang, untuk dibagikan dan disalurkan kepada saudara kita terdampak erupsi gunung Semeru. @rie Sutan Malin Mudo


Padang, Kupaspost.com- Aksi sosial tanggap darurat bencana  bagi korban erupsi gunung semeru yang menelan banyak korban jiwa dan bahkan Dua Kabupaten, 10 Kecamatan yang terkena dampak abu vulkanik tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Walikota dua periode Kota Padang, Dr. H. Fauzi Bahar Dt. Nan Sati, M. Si, kita sangat merasakan derita sahabat di Lumajang. Apa-apa yang mereka alami saat ini, juga kita rasakan waktu Gempa tahun 2009 tahun silam, Senin (6/12/2021) saat jumpa pers dengan awak media di kediamannya komplek Gunung Panggilun Padang.

" Jangankan 1 kg Randang, mie instan saja dibagikan ketika dalam musibah sangat berarti," ujarnya dengan mata yang berkaca-kaca.

Lebih jauh dikatakannya, kita menargetkan 5 ton randang yang akan kita kirimkan ke korban pengungsi erupsi gunung Semeru Lumajang. Untuk itu, silahkan kirimkan bantuan randang untuk para pengungsi  melalui donasinya melalui VA BNI 8660291020040237.

" Secara pribadi saya memberikan 50 kg Randang. Disamping itu, kami juga menghimbau dan mengajak kepada seluruh Warga Kota Padang, khususnya Sumatera Barat. Mari sisihkan sedikit rezki, minimal 1/4 kg bagi dunsanak kita di Lumajang," ajak tokoh yang peduli bencana ini.

Secara spontan salah seorang wartawan Kota Padang www.kupaspost.com menyerahkan bantuan bagi korban erupsi gunung Semeru.

Ia melanjutkan, alhamdulillah kita bekerjasama dengan ACT Sumbar, Lanud St. Syahrir, Gebu Minang Sumbar, PPM Sumbar bersama wanita Koperasi IKA Boga Kota Padang.

Nah, jika semua warga Kota Padang dan Sumbar mau berbagi dengan menyisihkan sedikit rezkinya. Maka, akan dapat mencicipi randang masing-masing KK mendapatkan 1 kg, imbuh Dr. Fauzi Bahar.

Sekaligus bisa membantu tumbuhnya ekonomi masyarakat dibawah naungan koperasi wanita IKABoga Kota Padang, lanjutnya.

" Mari bersama-sama kita ringankan beban dan derita para pengungsi korban erupsi gunung Semeru. Derita mereka derita kita juga," pungkasnya dengan uraian air mata. (Hr1)

 
Top