Wakil Bupati Pasaman, Sabar AS, S. Ag, M. Si menyalurkan bantuan dari Kemensos RI kepada korban kebakaran akibat kompor meleduk tahun 2021 lalu. Dok. Ist


Lubuk Sikaping, Kupaspost.com- Wakil Bupati Pasaman Sabar AS, M. Si menyalurkan bantua  dari Kementrian sosial  Republik Indonesia kepada korban Pasca musibah kebakaran akibat kompor meleduk, yang terjadi pada 16 Juni 2021 yang lalu.

Peristiwa tersebut terjadi di Kampung Patamuan Jorong IX, Nagari Taruang Taruang, Kecamatan Rao, Kabupaten Pasaman. Dalam peristiwa naas tersebut mengakibatkan 1 orang anak berusia 8 tahun (Wahyudi) meninggal dunia dan kakeknya (Dalin), berusia 67 tahun mengalami luka bakar.

Dari kejadian pada tanggal 28 Juni 2021, Dinas Sosial Kabupaten Pasaman mencoba mengajukan permohonan bantuan kepada Kementrian Sosial Republik Indonesia.

" Alhamdulillah, pada 10 Januari 2022 ini permohonan tersebut disetujui oleh Kementrian Sosial RI untuk diberikan bantuan kepada masing-masing korban, besaran bantuan tersebut sebesar Rp20.000,000," ujar Ikhsan, selaku Kepala Dinas Sosial Pasaman, seperti di lansir Minangsatu.com, Jumat (21/1/2022).

Saat penyerahan bantuan tersebut, kepada wali kedua korban disalurkan langsung oleh Wakil Bupati Pasaman, Sabar AS di ruang kerjanya, (20/1). Lebih lanjut Ikhsan menjelaskan, kepada masing-masing korban diberikan santunan dengan jumlah yang berbeda.

Kepada Wahyudi, korban meninggal diberikan sebesar Rp15.000.000, yang diterima langsung oleh orangtua korban, dan kepada Dalin, korban luka bakar diberikan santunan sebesar Rp5.000.000, yang diterima langsung oleh korban.

Wakil Bupati Pasaman, Sabar AS, saat memberikan santunan tersebut menyebutkan, Pemkab Pasaman turut berduka dan sangat prihatin terhadap musibah yang menimpa dua orang warganya.

" Ini merupakan salah satu ujian dari Allah SWT, dengan adanya bantuan dari Kementrian Sosial ini, Pemerintah Kabupaten Pasaman sangat berterima kasih. Semoga dengan bantuan tersebut, dapat mengobati rasa sedih dan meringankan beban yang dialami keluarga korban meninggal dan yang luka bakar dapat berobat lebih intensif dan pulih seperti sediakalanya," ujar Sabar AS. (*)


 

 
Top