Kupaspost.com
- Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto membatalkan pencopotan Letnan Jenderal (Letjen) TNI Kunto Arief Wibowo. Sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I.

Pengamat Militer Universitas Nasional, Selamat Ginting itu mengatakan, pembatalan itu memengaruhi pembatalan mutasi posisi lainnya yang sebelumnya telah diputuskan Panglima TNI.

“Jadi posisi. Pangkogabwilhan I, posisi Pangkoarmada III, posisi Pangkolinlamil itu tetap,” kata Selamat dikutip dari. YouTUbe Hersubeno Point, Sabtu (3/5/2025).

Hal tersebut, menurutnya menarik perhatian di tengah desas-desus adanya tekanan terhadap pimpinan TNI soal pergantian Pangkogabwilhan I. Ia pun mengungkit tuntutan Forum Purnawirawan TNI.

“Dinamika politik itu tinggi sekali, terkait petisi yang dikeluarkan para Purnawirawan TNI. Ini sangat dikaitkan dengan dinamika perwira tinggi. Terutama yang terkait petisi poin kedelapan yang sangat heboh baik di Indonesia maupun luar negeri,” jelasnya.

Diketahui ada delapan tuntutan Forum Purnawirawan TNI. Salah satunya di poin ke delapan, yakni pemakzulan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden.

Sementara itu, Kunto Arief merupakan anak dari Try Sutrisno. Eks Panglima TNI yang kini bagian dari Forum Purnawirawan TNI.

Di sisi lain, ia mengatakan pengganti Kunto yang sebelumnya. Telah dibatalkan, merupakan orang dekat Presiden ke-7 Jokowi. Jokowi tak lain ayah dari Gibran.

“Kalau ini dipaksakan dan yang muncul Laksamana Muda Hersan, yang notabenenya adalah mantan ajudan Presiden Jokowi dan mantan sekretaris militer Presiden Jokowi, itu menandakan bahwa publik melihat Prabowo masih berada di bayang-bayang Presiden Jokowi,” terangnya.

“Ini tentu mencuat sekali. Sehingga sangat mungkin pembatalan ini melibatkan persetujuan presiden yang tidak setuju dengan pencopotan itu,” tambah Selamat. (*)

Sumber: Fajar.co.id

 
Top