Padang-kupaapost.com- Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) V Padang melakukan kegiatan pemeliharaan Embung Batu Anyuik yang terletak di Jorong Batang Pagu, Nagari Pasir Talang, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan.
BWSS V Padang melalui Satuan Kerja (Satker) Operasi dan Pemeliharaan (OP) terus berupaya melakukan Pemeliharaan Embung Batu Anyuik. Pemeliharaan dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Menteri PUPR Nomor 04 Tahun 2015 tentang Kriteria dan Penetapan Wilayah Sungai, yang menugaskan BWSS V Padang dalam pengelolaan sumber daya air di Wilayah Sumatera Barat khususnya Kabupaten Solok Selatan.
Adapun Lingkup pekerjaan kali ini meliputi: Babat Rumput, Beton Siklop dan Pengecatan. Pekerjaan dilakukan secara mekanis dan manual dengan menyesuaikan kondisi di lapangan.
Menurut Kepala BWSS V Padang Naryo Widodo melalui Kasatker OP SDA Midian Wahyu Tukuboya, ST. MT mengatakan dalam keterangannya kepada awak media, kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi risiko banjir, menjaga kapasitas tampungan sungai, serta menjamin ketersediaan air terutama saat musim kemarau dan potensi karhutla.
Pemeliharaan ini juga menjadi bagian dari upaya untuk mengembalikan fungsi alami sungai serta memastikan manfaat sungai tetap dirasakan oleh masyarakat sekitar Embung Batu Anyuik.
“Kami terus berkomitmen menjaga keberlanjutan fungsi sungai melalui pemeliharaan rutin dan pemantauan berkala. Hal ini penting agar sungai tetap memberikan manfaat maksimal, baik dari sisi ekologi, sosial, maupun mitigasi bencana,” katanya.
"Pemeliharaan ini memiliki fungsi penting, yakni untuk mengurangi risiko banjir di wilayah Kabupaten Solok Selatan, sebagai cadangan air saat musim kemarau dan kebakaran lahan, serta mengembalikan kapasitas sungai sebagai sumber air bagi lahan pertanian.Di tahun 2025 ini, ini menjadi target kegiatan pemeliharaan. Alhamdulillah, pelaksanaan ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Solok Selatan , khususnya Bapak Bupati dan masyarakat secara umum. Alhamdulillah pekerjaan berjalan lancar tanpa kendala, dan dapat memberikan manfaat nyata dalam mengurangi banjir, khususnya di musim penghujan nanti," paparnya.
Sementara salah seorang masyarakat Hen (49) yang sering melakukan aktivitas sehari-hari di dekat Embung Batu Anyuik mengatakan embung ini memberikan berbagai manfaat untuk masyarakat kami di Solok Selatan.
Keberadaan embung ini selain bermanfaat sebagai sarana konservasi dan pengairan pertanian juga bermanfaat untuk menjaga air tanah, serta penyediaan air dan bisa juga berwisata.
Dirinya juga merasa diperhatikan dengan adanya pekerjaan ini, kami mewakili masyarakat sangat mengucapkan terimakasih, tutupnya.
(***)