Muzni Zen, SH Anggota DPRD Kota Padang saat bersama istri tercinta (almh) Anna Suanah Binti Suja. Kini hanya tinggal kenangan manis, semoga surga menantinya. Ist


Padang, Kupaspost.com- Koluzaikatul maut 'Setiap yang bernyawa akan menempuh kematian' itulah kesedihan yang dirasakan oleh Anggota DPRD Kota Padang dari fraksi Gerindra Muzni Zen.  Ya, 40 hari  sudah berjalan waktu atas berpulangnya Almarhumah Anna Suanah Binti Suja sang pujaan hati orang yang terkasih.

Demi mengingat kepergian Almarhumah sekaligus mengirimkan doa buat orang terkasih agar tenang dialam sana dan diampuni segala dosa juga dikumpulkan dengan orang-orang Solehah Muzni Zein selaku suami mengadakan Tahlilan dan yasinan kecil-kecilan di rumahnya, Sabtu (21/8/2021) malam, Komplek Salak Raya, No. 38 RT02/RW 17 Belimbing.

Dikatakan Muzni Zen, kita hanya mengundang sanak family dan para tamu undangan yang hadir hanya dari kalangan keluarga juga beberapa orang warga komplek, mengingat masih dalam suasana PPKM. 

" Kita tetap menerapkan protokol kesehatan ketamu yang hadir dengan tetap memakai masker dan mencuci tangan. Bagi yang tidak dapat diundang, kami atas nama ahli bait mohon maaf," imbuh Anggota DPRD Padang 3 periode ini.

Kami juga meminta do'a dan memohon maaf kepada tamu yang hadir juga warga sekitar, kiranya memaafkan almh istri kami jika ada salah dan khilaf semasa hidupnya. Kepada ustadz kami meminta do'a agar alhm di alam barzah jika panas mohon didinginkan, jika sempit mohon dilapangkan kuburnya, dijauhkan dari segala azab kubur dan di kumpulkan dengan orang-orang soleh, pintanya dengan wajah sendu sembari diamini oleh undangan yang hadir.

Lebih jauh Muzni Zen berharap, tahlilan ini dimaksudkan untuk mendoakan almarhumah agar amal ibadahnya semasa hidup diterima oleh Allah SWT dan dimasukkan ke jannahnya serta mendapatkan safaat maupun ridho Allah SWT.

Muzni Zen salam kompak bersama ustadz Tuangku Kharul Amri, S. Ag (atas), jemaah khusuk memanjatkan do'a buat istri tercinta dari bapak Muzni Zen (bawah)

Ia juga mengundang ustadz Tuangku Mudo Khairul  Amri untuk memberikan tausiah agama sebagai pengiring do'a buat almh juga buat keluarga yang tinggalkan diberikan kesehatan, umur yang panjang, terkhusus buat anak-anak tercinta.

" Saya selaku ahli bait dan suami dari almarhumah mengundang Bapak-bapak dan Ibuk-ibuk serta ustadz untuk dapat memberikan dan mengirimkan doa buat almh istri tercinta, " ungkap Muzni Zen dengan mata berkaca-kaca.

Seperti yang diketahui, almarhumah Anna Saunah meninggal pada hari Minggu, tanggal 11 Juli 2021 lalu pada pukul 23.20 WIB dalam usia 41 Tahun.  

Tahlilan Tersebut dipimpin oleh ustadz  Tuangku Mudo Khairul Amri dari Pariaman sekaligus memimpin doa bersama sembari diamini jemaah yang hadir.

Tahlilan 40 hari ini sudah lazim bahkan tradisi dilakukan warga kota Padang, khususnya daerah Pauh dan Kuranji,  untuk mengenang dan mendoakan keluarga yang meninggal dunia. 

Muzni Zen bersama putra bungsunya di ruangan fraksi Gerindra Kota Padang.

"Semoga  Almarhumah meninggal dalam keadaan husnul Khatimah,  Arwah beliau diterima oleh Allah SWT dan diampuni segala dosanya Aamiin ya Rabbal A'lamiin," ujar Muzni Zein juga diamini oleh seluruh undangan yang hadir.

Disesi penutup acara tahlilan, dilanjutkan dengan ramah tamah dengan kerabat serta makan-makan bersama.

Muzni Zein  merencanakan untuk 100 hari kepergian membaca Yasinan, tahlilan dan doa akan diadakan di 100 harinya Di Arjawinangun Kabupaten Cirebon, Propinsi Jawa Barat, di kampung halaman istri beliau. (***)

 
Top